Visitors

Rabu, 30 Maret 2011

Tidak Bersyukur

Sore itu..saya dan beberapa teman lainnya berencana ingin refresing sejenak dengan bermain futsal,maklum saja seminggu lebih ada TryOut.Kami pergi ke suatu lapangan,yaitu lapangan BlokS,dimana di sana juga menjadi tempat latihan SSB Tunas Jakarta dan menjadi tempat latihan salah satu tim peserta Divisi Tiga Liga Indonesia.
Karena saya lupa membawa bola (kesenengan jadi buru-buru) maksud kami adalah ingin membeli bola di lapangan tersebut,karena memang ada toko olahraga di lapangan BlokS.

Setelah mengumpulkan uang,saya berjalan menuju toko olahraga tersebut.
Saat sedang melihat-lihat beberapa sepatu yang dijual di toko itu ada seorang bapak yang menghampiri saya dan dengan suara keras bertanya kepada saya...
BERIKUT PERCAKAPAN SAYA DENGAN BAPAK ITU:

Bapak penjaga toko : "Kenapa ?!"
Saya : "Ada bola gak pak?"
Bapak pernjaga toko :  "Hmmmm...Bola,kita gak jual..!"
Saya : "Kalo sewa bola ada pak?"
Bapak penjaga toko : "Sebentar..."

Bapak penjaga toko itu mengambila lalu menunjukan dua bolah bole yang kondisinya masih sangat baik tapi warnanya sudah kusut,atau beberapa catnya sudah terkelupas (luntur)

Saya : "Ini sewa atau minjem?"
Bapak penjaga toko : "sewa boleh,minjem boleh."
Saya : "Kalo sewa berapa pak?"
Bapak penjaga toko : "Ya terserah..sukarela aja deh..Kamu mau pake kan?"
Saya : "Iya pak.."
bapak penjaga toko : "Ya udah nih..tar kalo udah balikin ya.."

Saya agak bingung karena tiba-tiba bapak itu menjadi baik dan ramah sekali.

Ya sudah langsung saya berlari menuju lapangan dan menunjukkan bola tadi kepada teman-teman saya.
Karena kami terlalu asyik bermain tanpa sadar dua jam sudah berlalu,waktu menunjukkan sudah pukul 2.00 siang.Karena sudah lelah kami berencana untuk menyudahi main bola tersebut.

Lalu saya berjalan ke toko olahraga tadi dan saya menemui bapak itu kembali,tapi entah mengapa bapak itu wajahnya sudah kusut dan tampak kesal menerima bola itu,apakah saya telah merusak bola itu? atau bola itu bocor, tentu tidak karena sebelum saya mengembalikannya sudah dicuci bola itu dan saya periksa terlebih dahulu.

Bapak penjaga toko : "Mana bolanya?! udah belum ?!"
Saya : "Udah Pak,,tu disitu?"
Bapak penjaga toko: "Ini bolanya yang tadi?!"
Saya : "iya pak.."
Bapak penjaga toko : "Ini bolanya?! hahaha ini bola yang kam pinjam tadi ?!"
Saya : "Iya pak yang ada tulisan copa Indonesia nya kan?"
Bapak penjaga toko : "hah! katanya nyewa...!"

sejenak saya menjadi bingung karena tadi bapak tersebut mengatakan boleh pinjem boleh sewa.
Tapi karena bapak itu memaksa akhirnya saya memina uang saweran dari teman-teman saya,dan dari sisa uang kami semua hhanya tinggal 6.500 rupiah saja,lalu saya berikan ke bapak itu "Pak,ini y=uangnya,kami hanya punya sedikit uang.." lalu saya meninggalkan tempat itu dengan wajah kesal karena bapak itu "Gak Jelas" gitu lah.
sambil berjalan saya mendengar bapak itu berkata "cuma segini?! ahahahahaha...kaya banget lu pada?!"
Lalu bapak iu meneruskan dengan berteriak "Masa cuma segini? katanya sewa bola! kaya banget kalian semua...."

Saya makin kesal karena saya teringat dengan ucapan bapak itu diawal perjumpaan taid,dia berkata "Mau sewa boleh mau pinjem boleh" lalu saat saya tanya berapa harganya kalo sewa,bapak itu hanya menjawab " "Ya terserah..sukarela aja deh.."

Bukankah harusnya bapak itu bersyukur karena saya sudah membayar..ckckck

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon Untuk Berkomentar Dengan Kata2x Yang Baik,Terima Kasih

Terlaris Dibaca | Most Read